NAMANYA MOBIL LISTRIK KAN YA, KENA AIR PASTI NYETRUM DONG?
Emang sih kita masuk musim penghujan, contohnya di wilayah Jabodetabek sering langganan banjir, kadang motor atau mobil bermesin bensin mogok di jalan. Bahkan saking kuatnya arus, mobil-mobil bisa hanyut. Nah kan, Mobil motor biasa aja bisa mogok di musim penghujan gini..
KALAU MOBIL LISTRIK GIMANA YA? BAHAYA GA NIH DIPAKAI PAS MUSIM HUJAN?
seperti yang kita tau menggunakan mobil konvensional saat banjir memang tidak direkomendasikan. Begitu juga untuk penggunaan mobil listrik. Tapi, Bicara soal keselamatan, mengutip dari Express.co.uk, menyebutkan mobil listrik dinilai lebih aman saat dikendarai ketika banjir ketimbang mobil konvensional lho sob.
MESKIPUN AIR DAN LISTRIK TIDAK DAPAT BERSATU SEPERTI KITA, MOBIL LISTRIK TETAP AMAN.
Arsitektur listrik mobil benar-benar terisolasi dan pengemudinya benarbenar aman dari kerusakan kendaraan atau jaringan listrik bahkan dalam dalam cuaca ekstrim. Umumnya listrik dan air tidak dapat digabungkan, Eits beda dengan mobil listrik. Ditambah, EV ga punya air intake, artinya sistem penggerak tidak terpengaruh saat tenggelam dalam air seperti mesin konvensional
TAPI TETAP SIH, SI SUPIR ADALAH KUNCI UTAMANYA. GA MAIN TEROBOS GENANGAN AIR MULU.
MOBIL LISTRIK GA PAKE SYSTEM KAYA DIRUMAH SOB. JADI KEAMANANNYA SANGAT DIUTAMAKAN.
Mobil listrik sudah disetting dengan fitur keselamatan, dengan memutus aus listrik untuk menghindari korsleting. Terus kalau EV rusak dan bagian dari listrik tegangan tinggi menjadi terbuka gimana? Jika terjadi kecelakaan, pemutusan otomatis listrik bertegangan tinggi terjadi melalui sensor (yang ada di semua mobil modern), sehingga membatasi keberadaan tegangan tinggi hanya di dalam baterai.
Post a Comment
Post a Comment