Hai dalam artikel ini gua akan bahas apa itu saham secara umum tapi gua enggak kan jelasin terlalu dalam dulu harapannya lo semua bisa menangkap gambaran besar dari saham itu sendiri oke?
Tapi sebelum jelasin definisi saham gua mau mengajak lo untuk mengingat-ingat kembali nih. Lo mungkin di jalan atau di mana gitu pernah lihat ada tulisan perusahaan A TBK, perusahaan B TBK. TBK itu kepanjangannya adalah terbuka artinya terbuka perusahaan ini untuk dimiliki oleh publik alias oleh orang-orang kaya kita keren kan? enggak perusahaan aja yang Tbk Ada banyak ada bank BCA, Mandiri, BNI, ada Telkom, juga Sampoerna, Gudang Garam, jasamarga, Astra Indonesia, bahkan sampai Ancol. sekarang bahkan ada 600 lebih yang statusnya Tbk dan tanpa sadar ternyata produk tersebut udah mewarnai hari-hari kita dari lahir sampai sekarang
Apa itu saham? saham itu adalah lembaran bukti kepemilikan terhadap suatu perusahaan, sebagai ilustrasi ini gedung Gudang Garam, dia ini salah satu perusahaan Tbk . Kita anggap aja ah Gudang Garam itu semua kegiatan usahanya dalam satu gedung ini. 100% Dari gedung ini kemudian dipecahin lah jadi 100 lembaran kertas yang seakan-akan mewakili kepemilikan dari perusahaan tersebut. Jadi kalau lo punya satu lembaran tersebut artinya lo punya satu persen bagian dari perusahaan ini, meskipun kenyataannya satu perusahaan itu bisa dibagi jadi miliaran lembaran saham. Gudang Garam sendiri dipecah jadi 1,9 miliar lembar saham, tapi semoga satu lembar 1% tadi mampu membuat lo jadi punya kerangka berpikir yang bagus untuk mengerti apa itu saham.
Bentuknya memang lembaran nih, dulu emang ada fisiknya lembaran asli tapi sejak udah digital lembaran saham itu bentuknya jadi elektronik. Nah sekarang udah jelas kan, Buktinya apa lo punya perusahaan itu buktinya adalah sih lembaran saham tadi.
Ngomong-ngomong tentang lembaran satuan yang dipakai di Saham adalah Lot, dan satu lot adalah 100 lembar, Jadi lo jangan aneh kalau ada istilah lot nanti kedepannya. Terus minimal seseorang itu beli saham adalah satu lot alias 100 lembar. Gua kasih gambaran dikit nih kalau lo ketik di Google harga saham Bank BRI nah akan muncul Tuh, Misal 3110 disini artinya 3110 adalah harga perlembar dari saham Bank BRI murah banget ya Berarti untuk beli satu lot Bank BRI lo cuma mengeluarkan uang 310.000 untuk 100 lembar dan lo statusnya adalah udah jadi pemilik Bank BRI, ya Meskipun hanya satu lot.
Untuk selanjutnya gua akan jelasin sedikit tentang perusahaan terbuka gua, kasih contoh lainnya masih sama-sama perusahaan rokok nih Sampoerna. Siapa yang gak tahu Sampoerna ini adalah salah satu perusahaan terbuka dari 600 lebih perusahaan yang saat ini ada di pasar. Sampoerna ini nama panjangnya adalah Hanjaya Mandala Sampoerna. Semua perusahaan yang terdaftar di pasar itu harus disederhanakan jadi 4 huruf, pada kasus Sampoerna mereka jadi HMSP yang lainnya kayak Bank BRI itu jadi BBRI Telkom Indonesia jadi TLKM , Astra Indonesia jadi ASII . Karena perusahaan yang tadinya nggak bisa dibeli jadi bisa kita beli karena perusahan tersebut itu butuh dana dari masyarakat mau itu jadi modal tambahan untuk bayar hutang ataupun yang lainnya.
Biar gampang gua pakai contoh HMSP, tapi cerita ini gua Sederhanakan biar mudah dimengerti Katakanlah dia itu adalah perusahaan yang belum terbuka 100%, sahamnya masih dipegang oleh dia sendiri. Terus dia mau buka pabrik rokok lagi di suatu daerah yang mana itu butuh uang tapi modalnya nggak ada nih. Maka dari itu dia ngelepas lah 7,5 persen sahamnya yang dia punya untuk bisa dibeli publik supaya dia jadi dapat tambahan dana, tapi konsekuensinya adalah dana tersebut harus ditukar dengan kepemilikan saham dari HMSP sendiri jadi. Disini kasusnya adalah HMSP menjual bagian dari dirinya sendiri untuk kegiatan ekspansi, yang dalam hal ini adalah membuat pabrik rokok baru. Terus apa alasannya orang mau beli saham HMSP? karena artinya pembeli saham HMSP ini kan itu juga jadi pemilik Sekian persen dari perushaan, ketika perusahaan ini menghasilkan keuntungan bersih sekian rupiah, Para pemilik saham ini pun juga jadi kebagian sekian persen dari hasil usaha tersebut. masuk akal Enggak kan kita sama-sama pemilik statusnya. Nah lo sekian persen gua kan punya sekian persen juga. tahun lalu per 2019 saja keuntungan bersih yang didapat Sampoerna adalah 13,7 triliun. HMSP sendiri dipecah menjadi 116 miliar lembar saham, artinya satu lembar kepemilikan saham berhak atas keuntungan 118 perak , kecil? enggak juga sekarang kita cari harga perlembar dari HMSP. cari di Google aja sama kayak tadi cuma sekarang ketiknya harga saham HMSP, keluar deh itu 1795 per 5 juni, per lembarnya itu cuman 1795. Lu bayangin kayak beli rokok sebatang, parkirnya Rp2.000 lebih mahal. Dari 1795 per lembar saham ini lo berhak dapat 118 perak keuntungan dari HMSP 118 inilah yang disebut sebagai dividen atau bagi hasil. Sampurna kan usaha nih jualan rokok lo sebagai pemilik sekian lembar saham HMSP berhak atas keuntungan yang dihasilkan per lembarnya, semakin banyak lo punya lembarannya semakin berhak juga lo atas keuntungan yang lebih banyak. Jadi gue mau nanya nih kalo kamu mau beli satu rokok atau satu lembar dari saham perusahaan rokoknya?
Untuk mekanisme jual-beli saham dan Terus siapa aja yang bisa di beli serta info lainnya yang masih berkaitan tentang saham akan gua buat dalam artikel terpisah setelah ini. Minimal bagi yang belum tahu apa-apa sekarang jadi kebayang nih akan seperti Apa itu saham, lo juga tahu beberapa istilah seperti lot dan juga dividen, lo juga sedikit tahu tentang perusahaan terbuka, jadi tahu sekarang faktanya sebatang rokok sama dengan selembar pabrik rokok harganya.
Keyword: saham hari ini saham rekomendasi saham hari ini analisa saham hari ini analisa saham belajar saham saham pemula saham 2020 ihsg hari ini pengertian saham pengertian saham untuk pemula belajar saham dari nol belajar saham dari 0 saham untuk pemula saham mudah analisis saham rekomendasi saham Saham investasi saham saham dari nol cara analisa saham belajar saham gratis cara analisis saham analisa fundamental fundamental saham ihsg
Post a Comment
Post a Comment